Tahukah Engkau Bahwa Dusta Itu Seburuk-buruk Akhlaq Dan Paling Dibenci Nabi ?
Nabi ﷺ bersabda :
وَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِي إِلَى الْفُجُورِ ، وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ ، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَكْذِبُ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا
"Sesungguhnya dusta itu membawa kepada al fujur (dosa), dan al fujur membawa kepada neraka. Seseorang benar-benar berdusta sampai dia dicatat di sisi Allah sebagai seorang pendusta." (HR. Al Bukhari no. 6094 dan Muslim no. 2607)
Nabi ﷺ paling benci akhlaq dusta, sebagaimana disampaikan ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha dalam hadits :
ما كانَ خلقٌ أبغضَ إلى رسولِ اللهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ منَ الكذبِ ولقد كانَ الرَّجلُ يحدِّثُ عندَ النَّبيِّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ بالكذبةِ فما يزالُ في نفسِه حتَّى يعلمَ أنَّهُ قد أحدثَ منها توبةً
”Tidak ada akhlaq yang lebih dibenci oleh Rasulullah ﷺ dari berbohong. Sungguh, pernah ada seorang lelaki yang berbicara di sisi Nabi ﷺ yang mengandung kebohongan, maka Rasulullah ﷺ terus menerus merasa ada sesuatu di hatinya terhadap pria tersebut, sampai Nabi ﷺ mengetahui bahwa orang tadi telah bertaubat darinya.”
(Hadits riwayat At-Tirmidzi (1973), dan Ahmad (25183) dengan sedikit perbedaan. Syaikh Al-Albani menyatakannya sebagai hadits shahih dalam Shahih At-Tirmidzi no. 1973).
Diriwayatkan dari Aisyah Radhiyallahu 'Anha, ia berkata,
مَا كَانَ خُلُقٌ أَبْغَضَ إِلَى أَصْحَابِ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنَ الْكَذِبِ
“Tidak ada akhlaq (perilaku) yang lebih dibenci para shahabat Rasulillah ﷺ daripada berdusta.” (HR. Ahmad, shahih)
Minggu, 17 September 2023
Tahukah Engkau Bahwa Dusta Itu Seburuk-buruk Akhlaq Dan Paling Dibenci Nabi ?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
"Ahlus-Sunnah Wal-Jama'ah" Itu Bukan Sebuah Jam'iyyah ataupun Hizbiyyah
"Ahlus-Sunnah Wal-Jama'ah" Itu Bukan Sebuah Jam'iyyah ataupun Hizbiyyah Hukumi Manusia Dengan Hujjah Dan Burhan Sesuai Z...
-
Hukum Shalat Jenazah Di Al-Maqbaroh Menurut Ahlus Sunnah Wal Jama'a h Dalil Yang Secara Umum Melarang Shalat Di Al-Maqbaroh (Kuburan) ...
-
Pembagian Tauhid Dan Asal Usulnya Menurut Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Tidak Mewajibkan Pembagian Tauhid Men...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar